Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

6 Cara Agar Ayah Bisa Dekat dengan Anak Perempuannya

Hubungan seorang anak perempuan dengan ayahnya merupakan salah satu hubungan yang bisa dibilang istimewa. Tetapi, meskipun hubungan tersebut istimewa, sesekali hubungan tersebut bisa menjadi suatu hubungan yang rumit pula. Mengapa?

Biasanya saat semakin dewasa, anak perempuan dekat dengan ibunya, karena sesama perempuan, dan memiliki pola pemikiran yang hampir sama. Hal tersebutlah yang membuat terkadang anak perempuan kurang bisa dekat dengan sang ayah. 

6 Cara Agar Ayah Bisa Dekat dengan Anak Perempuannya

Seiring dewasanya anak perempuan, mereka akan semakin memiliki sedikit waktu untuk bisa berinteraksi dengan kedua orangtuanya, terutama ayah. Mereka akan lebih banyak menghabiskan waktu bersama teman-teman mereka. Kebanyakan dari mereka beralih ke teman-teman mereka untuk sekadar curhat atau belajar hal yang baru, dan bukan lagi dengan orangtua.

Untuk ayah, keaadaan bisa dikatakan keadaan yang traumatis. Anda sebagai ayah mungkin merasa baru kemarin putri Anda bermain dan belajar naik sepeda bersama Anda, namun kini ia telah beranjak dewasa, belajar berdandan, serta memiliki waktu yang lebih banyak di luar rumah, daripada menghabiskan waktu bersama Anda.

Jangan khawatir, itu adalah tanda bahwa putri Anda sedang bertumbuh dan berkembang menjadi dewasa. Nah, berikut ini adalah cara-cara sederhana yang bisa Anda terapkan sebagai ayah untuk tetap bisa dekat dengan putri Anda yang sedang menginjak masa remaja.


1. Menjadi pendengar setia.

Seluruh ayah di dunia ini memiliki kewajiban untuk memberikan nasihat kepada anak perempuan mereka. Namun, yang perlu Anda sadari adalah putri Anda bukan anak kecil lagi yang bisa dengan mudah menerima dan melakukan nasihat Anda. Nah, mulai sekarang, coba ubah cara Anda saat menasihati putri Anda.

Pertama, dengarkan terlebih dahulu apa pendapat dan masalahnya. Seorang anak tentunya akan bisa lebih membuka diri bila orangtua mereka mau mendengarkan terlebih dahulu apa yang ingin mereka sampaikan. Setelah itu, baru Anda bisa memberikan nasihat-nasihat kepada putri Anda sesuai dengan problematika yang sedang putri Anda tersbeut hadapi.

2. Belajar tentang perkembangan putri Anda.

Menjadi seorang pria, Anda mungkin tidak berhubungan langsung dengan apa yang terjadi pada perkembangan putri Anda. Baik itu perkembangan pikiran, hati, dan tubuhnya. Hal tersebut bisa dimaklumi, karena seperti yang telah disampaikan di atas, semakin dewasa, biasanya anak perempuan akan dekat dengan sang ibu.

Namun itu bukan menjadi halangan untuk Anda bisa dekat dengan putri Anda, lho. Ada baiknya Anda belajar sedikit demi sedikit tentang fase-fase tumbuh kembang yang dilalui putri Anda.

3. Selalu ungkapkan cinta.

Biarkan anak Anda tahu bahwa Anda mencintainya lewat hal-hal kecil yang bisa Anda berikan, seperti memeluknya ketika ia mendapat prestasi di sekolah. Tak hanya dengan ucapan selamat saja. Bila Anda canggung mengungkapkan kasih sayang dengan ucapan, Anda bisa mengungkapkan perasaan kasih sayang pada putri Anda dengan pelukan.

Atau jika Anda juga canggung saat memeluknya, Anda mungkin bisa menepuk punggungnya atau mencium dahinya, atau dapat juga dengan merangkulnya. Hal tersebut akan membuatnya mengerti, bahwa meskipun ia telah tumbuh dewasa, cinta dan kasih sayang Anda masih sama dan tak berubah.

4. Selalu ada untuk putri Anda.

Jadilah seorang yang selalu ada untuk putri Anda. Ketika dia membutuhkan bantuan dengan sesuatu yang ia tidak bisa melakukannya sendiri, Anda harus menjadi seorang yang bisa ia andalkan. Hal ini akan menjadikan putri Anda mengerti, bahwa Anda tak hanya menjadi seorang orangtua yang kaku, tetapi juga bisa menjadi seorang teman yang bisa ia mintai bantuan saat ia kesulitan.

5. Mengajari putri Anda menjadi seorang yang mandiri.

Sebagai seorang ayah, tentunya Anda memiliki pengetahuan khusus. Nah, dari banyak pengetahuan dan keterampilan khusus yang Anda miliki tersebut, ada baiknya bila Anda juga ajarkan pada putri Anda. Contoh sederhananya adalah, jika Anda mengerti tentang mesin dan otomotif, Anda bisa mengajari sedikit demi sedikit tentang otomotif tersebut pada putri Anda.


6. Saling menghormati.

Ajarkan dan tunjukkan pada anak Anda, bahwa hubungan Anda dan dia adalah hubungan yang dewasa dan setara. Dimana hubungan yang dewasa tentunya harus saling menghormati satu sama lainnya.

Mungkin selama ini anak Anda merasa bahwa ia harus selalu menghormati Anda, tetapi Anda berhak untuk tak menghormatinya karena Anda adalah orangtua. Nah, untuk menghilangkan hal tersebut, tunjukkan pada putri Anda bahwa Anda juga menghormatinya, dan menghormati segala keputusan yang ia ambil di hidupnya.

Menjadi seorang ayah yang memiliki putri yang tengah beranjak dewasa tidaklah sulit jika Anda mengetahui bagaimana trik dan cara yang tepat, serta tetap membuat putri Anda nyaman. Selamat mencoba!

Baca juga:
(tn/kr)