Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Beranda / Tekno

Tips Sederhana Menggunakan WhatsApp dengan Bijak

Tips Sederhana Menggunakan WhatsApp dengan Bijak
Dengan lebih dari 700 juta pengguna aktif, WhatsApp kini menjadi salah satu aplikasi pesan instan paling populer. Namun, basis pengguna yang luas juga membuat aplikasi ini rentan terhadap serangan hacker serta sejumlah risiko keamanan lainnya.

Baru-baru ini, peneliti menemukan lubang keamanan di WhatsApp. Gambar profil seorang pengguna dapat dilihat oleh semua orang meski privasi WhatsApp orang tersebut sudah diatur hanya dapat dilihat oleh teman-temannya saja.

Kendati WhatsApp selalu menghadirkan update berkala, alangkah baiknya jika kita selalu berhati-hati dalam menggunakan layanan pesan instan ini. Berikut beberapa tips sederhana dari perusahaan riset keamanan ESET agar keamanan akun WA-mu tetap terjaga.

Foto WhatsApp muncul di gallery

Gambar yang kamu terima di WhatsApp secara otomatis akan disimpan dalam galeri foto di ponselmu. Alhasil, foto tersebut dapat dilihat oleh siapapun yang mengakses ponsel pintar milikmu.

Untuk membentengi privasimu, silahkan masuk ke menu Settings, lalu pilih Privacy > Photo, dan hapus WhatsApp. Cara tersebut untuk pengguna iPhone. Sedangkan untuk pengguna Android, langkahnya memang sedikit rumit. Gunakan aplikasi file explorer seperti ES File Explorer. Cari folder ‘Images’ dan ‘Videos’ WhatsApp. Lalu buat file dalam folder tersebut dengan nama '.nomedia'. Trik ini akan mencegah sistem Android memindai gambar yang menyebabkan gambar WA muncul di Galeri.

Membatasi akses ke gambar profil

Kamu dapat membatasi akses pengguna lain untuk melihat gambar profil WhatsApp-mu dan menggunakannya untuk hal-hal yang tidak diinginkan. Caranya, setting gambar profil "contact only" di menu Privasi untuk mengaktifkan fitur ini.

Waspadalah terhadap penipuan

Pihak WhatsApp tidak akan pernah menghubungi para pengguna melalui aplikasi ataupun mengirim email terkait chatting, pesan suara, pembayaran, perubahan, foto, atau video, kecuali jika kamu sebelumnya memang menghubungi mereka untuk meminta bantuan.

Waspadalah terhadap pesan yang berisikan tentang pengundian berhadiah tertentu dan meminta dirimu untuk mengirimkan uang dalam jumlah tertentu. Kamu juga harus berhati-hati jika seseorang yang tidak kamu kenal tiba-tiba mengirimkan pesan yang mengandung link menuju website tertentu. Link tersebut bisa jadi mengarah ke situs ber-malware dan spyware atau melacak informasi pribadimu.

Nonaktifkan WhatsApp jika kehilangan ponsel

Jika kamu kehilangan smartphone, sangat disarankan untuk segera menonaktifkan akun WhatsApp-mu sesegera setelah kamu mendapatkan kartu SIM pengganti.

Salah satu fitur keamanan dasar yang terdapat dalam WhatsApp adalah aplikasi hanya dapat digunakan oleh satu nomor pada satu ponsel yang sama, sehingga kamu bisa langsung memblokir akun WA-mu di ponsel yang lama.

Jika cara di atas tidak memungkinkan, kamu bisa langsung mengontak WhatsApp untuk menonaktifkan account-mu.

Memproteksi aplikasi WA

Seringkali teman-temanmu meminjam ponselmu untuk sekedar bermain game atau mengakses aplikasi tertentu. Padahal, kebiasaan tersebut bisa membahayakan privasimu, termasuk obrolan WA yang bersifat pribadi atau rahasia.

Untuk mencegah hal ini terjadi, kamu bisa memproteksi aplikasi WA-mu dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti Messenger dan Chat Lock, Lock for WhatsApp dan Secure Chat agar percakapan WA-mu tidak diintip oleh orang lain.

Sembunyikan fitur 'last seen’

Fitur ‘last seen’ yang tersemat di WhatsApp seringkali dapat membahayakan privasimu. Sebelum para stalker mengintip aktivitasmu di WA serta kapan terakhir kamu online, segera nonaktifkan fitur ini jika memang diperlukan.

Cara menonaktifkan fitur ‘last seen’ yaitu buka menu Profile > Privacy. Namun, jika kamu mematikan fitur ini, kamu juga tidak akan dapat melihat ‘last seen’ pengguna lain. Cukup adil kan?

Berhati-hati dalam menggunakan WA

Bersikaplah bijak dalam menggunakan layanan pesan instan, termasuk WhatsApp. Hindari untuk membagi informasi pribadi yang bersifat rahasia, seperti alamat, nomor telepon, alamat email, nomor rekening bank atau kartu kredit, paspor atau password.

Nah, demikian beberapa tips sederhana dalam menggunakan WhatsApp. Kehadiran layanan pesan instan memang memudahkan kita dalam berkomunikasi, namun pastikan bahwa kamu menggunakannya dengan bijak dan tidak merugikan diri sendiri maupun orang lain. (tn/toi)

Baca juga: