Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mengatasi Homesick Saat Hidup di Perantauan

Cara Mengatasi Homesick Hidup di Perantauan
Homesick merupakan suatu kondisi psikologi dimana seseorang merasa merasa resah dan gelisah ketika ia berada jauh dari tempat yang ia tinggali selama bertahun-tahun. 

Kondisi ini sebenarnya normal dialami oleh siapapun. Namun, jika kamu mengalami homesick terus-menerus, sebaiknya kamu segera mencari solusinya.

Mengejar pendidikan tinggi, peluang karir yang lebih baik, pernikahan adalah beberapa alasan yang dapat membuat kamu tinggal jauh dari rumahmu. Situasi ini (homesick) tentu membuat hidupmu makin rumit sehingga kamu bisa kehilangan selera makan, sulit tidur, kangen masakan orang tuamu, dan lain sebagainya.


Apa itu Homesick?

Homesick adalah salah satu tantangan terberat yang dihadapi seseorang sebagai akibat dislokasi geografis. Ini adalah bentuk kecemasan dan tekanan emosional akut yang disebabkan oleh perpisahan dari rumah dan keluarga. 

Apa penyebab Homesick?

Ada beberapa alasan yang dapat menyebabkan homesick, yang meliputi:
  • Kesulitan beradapatasi dengan lingkungan dan lokasi baru
  • Merasa kesepian, tidak mendapatkan perhatian di tempat baru
  • Ketidakmampuan untuk memahami bahasa dan budaya di sekitar
  • Perbandingan yang jomplang dengan kondisi rumah sebelumnya
  • Menarik diri atau enggan bersosialisasi di tempat baru

Bagaimana cara mengatasi Homesick?

Homesick sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya. Namun, jika homesick yang kamu alami tak kunjung membaik atau bahkan semakin memburuk, ada baiknya kamu mencoba tips berikut ini untuk mengatasi homesick.

  • Cobalah merenovasi kamar kos / rumah barumu 
Tinggal jauh dari rumah dapat membuatmu merasa tidak nyaman. Tempat tidur baru, dinding kamar dan tirai jendela yang berbeda serta teman sekamar baru dapat membuatmu merasa down dan insecure. Jangan biarkan hal ini berlarut-larut. Ubah atau desain ulang kamarmu sesuai dengan keinginanmu. Cobalah untuk menggunakan kasur atau sprei yang biasa kamu pakai di rumah, dan lain sebagainya.


  • Membaur dengan budaya setempat
Cobalah untuk melihat sisi positif dari tempat baru. Temukan hal-hal baru yang sesuai dengan hobi atau minatmu. Kamu juga bisa menyibukkan diri dengan mencicipi kuliner atau sekedar berjalan-jalan. Buatlah dirimu jatuh cinta dengan tempat barumu itu.


  • Mengobrol dengan seseorang dan ceritakan apa yang kamu rasakan
Jika kamu merasa kesepian di tempat baru, cobalah untuk berkenalan dengan teman baru. Ajaklah mereka mengobrol tentang apapun seolah-olah mereka partner perjuanganmu melawan homesick. Cara ini akan membuat suasana batinmu lebih baik.
  • Jangan mencari solusi yang tidak sehat
Perasaan sedih, kecewa, sepi, dan rindu rumah bisa membuatmu tergoda untuk mencoba hal-hal yang tidak sehat. Minum alkohol, merokok, atau memakai na*rkoba adalah beberapa godaan berat yang siap menghadangmu. Jangan biarkan dirimu terjerumus dalam kebiasaan yang tidak menyehatkan tersebut.

Alih-alih mencoba hal-hal negatif seperti itu, gunakan waktumu untuk berolahraga, seperti futsal atau badminton. Selain membuat tubuhmu sehat, kamu juga akan mendapatkan banyak teman sehingga kamu tak lagi kesepian.

  • Luangkan waktu untuk diri sendiri
Cobalah memperlakukan dirimu dengan baik, yaitu dengan mengkonsumsi makanan sehat, melakukan sesuatu yang kamu sukai. Intinya, buatlah dirimu senyaman mungkin.

  • Berolahraga secara rutin
Berolahraga tidak hanya membuat tubuhmu bugar, tetapi juga membuat pikiranmu ‘tidak nganggur’. Kamu bisa mengikuti komunitas olahraga favoritmu.

  • Kirim hadiah kepada orang-orang di rumah
Cobalah berbelanja oleh-oleh atau souvenir khas daerah setempat, untuk orang-orang yang kamu rindukan di rumah. Cara ini akan membuatmu bahagia dan bersemangat.

Bagaimana? Bisa kan?

Nah, sekian tips sederhana buat kamu yang sering merasa homesick. Intinya adalah sibukkan dirimu untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan barumu. Jangan biarkan pikiranmu kosong karena hal ini justru dapat membuatmu kangen suasana nyaman di rumahmu.

Baca juga: