Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

10 Fakta Mengejutkan Tentang Mars yang Tak Diketahui Banyak Orang

Beberapa waktu lalu, NASA atau Badan Antariksa Amerika Serikat mengumumkan telah menemukan adanya aliran air yang bergerak di salah satu sisi Planet Mars. Air asin tersebut mengalir di Mars selama bulan-bulan musim panas, yang meningkatkan kemungkinan bahwa planet yang sekian lama dikira kering tersebut bisa mendukung kehidupan sekarang.

Meskipun sumber air dan bahan kimianya belum diketahui, temuan tersebut ternyata mampu mengubah pemikiran para ilmuwan tentang apakah planet yang paling mirip dengan Bumi di sistem tata surya tersebut memiliki tempat hidup mikrobia di bawah kerak radiasinya.
10 Fakta Mengejutkan Tentang Mars
via wikipedia.org
Aliran air di Mars tersebut ditemukan ketika para ilmuwan mengembangkan teknik baru untuk menganalisis peta bahan kimia pada permukaan Mars yang didapat oleh pesawat pengintai Mars Reconnaissance Orbiter NASA. Nah, sebelum mengulik lebih lanjut tentang euforia temuan aliran air di Mars tersebut, tahukah Anda beberapa fakta menarik tentang Mars yang tak banyak diketahui khalayak ramai? Berikut adalah 10 fakta tentang Mars yang tak banyak diketahui:

1. Alasan mengapa permukaan Mars berwarna merah.

Zat yang menyebabkan permukaan Mars begitu merah adalah zat yang disebut iron oksida. Saat terbentuk planet-planet, sekumpulan besi terdapat pada semua planet muda. Besi di Bumi tenggelam ke dalam intinya, namun besi di Mars menurut pendapat ilmuwan NASA tetap berada di permukaan. Hal itu dikarenakan Mars memiliki gravitasi yang lebih rendah. Awalnya, Mars terlihat lebih gelap. Warna Mars berubah menjadi merah setelah besi di permukaannya teroksidasi.

2. Mars dapat disaksikan dari Bumi dengan mata telanjang.

Jangan melulu mengandalkan teropong, sebab Mars ternyara dapat dilihat dari Bumi dengan mata telanjang. Biasanya, untuk langit di Indonesia, Mars bisa disaksikan saat dini hari hingga subuh. Mars tampak paling merah di antara benda-benda langit yang nampak lainnya.

3. Kutub Selatan di Mars yang lebih dingin.

Perbedaan signifikan yang ada di Mars salah satunya adalah eksentrisitas planet ini yang 5 kali lipat lebih besar (0.093) dari para eksentrisitas Bumi (0,017). Oleh karena itu, saat musim panas, Mars memosisikan kutub selatannya berada pada jarak yang sangat jauh dari Matahari, sehingga kutub selatan lebih dingin dari kutub utaranya.

4. Gravitasi Mars lebih kecil dari gravitasi Bumi.

Gravitasi Mars hanya 3,69 m/s2. Dapat Anda bandingkan dengan Bumi yang gravitasinya 9,8 m/s2. Analogi yang sederhana, bila Anda bermain bola basket di sana, lompatan Anda akan 3 kali lebih lambat dibanding ketika Anda melompat di Bumi.

5. Atmosfer di Mars banyak mengandung Karbon dioksida.

Di Mars, atmosfernya terdiri dari 95,72 % Karbon dioksida, 2,7 % Nitrogen, 1,6 % Argon, 0,2 % Oksigen, dan sisanya adalah gas lain dalam jumlah kecil.

6. Mars memiliki 2 Satelit yang tak beraturan.

Mars memiliki dua satelit alami yang relatif kecil, yakni Phobos dan Deimos. Dari permukaan Mars sendiri, pergerakan Phobos dan Deimos tampak sangat berbeda dari Bulan di Bumi. Phobos terbit di barat, tenggelam di timur, dan terbit lagi dalam waktu 11 jam. Sementara itu, Deimos, yang berada di luar orbit sinkron, membuat periode orbitalnya sama dengan periode rotasi planet yang terbt di timur, namun sangat pelan.

7. Ada Awan di Mars.

Percaya atau tidak, ternyata di Mars ditemukan awan. Dua jenis awan di Mars adalah awan es basah (water ice clouds) dan awan es kering (dry ice clouds). Awan es basah pada umumnya berada di sekitar puncak gunung. Sering terjadi badai es yang sangat dahsyat, dan dapat menutupi sebagian permukaan Mars.

8. Tekanan di Mars jauh lebih kecil dari Bumi.

Konon, inilah salah satu alasan mengapa Anda tidak bisa tinggal di Mars. Tekanan di Mars yang sangat rendah dibanding Bumi membuat Mars menjadi planet yang mematikan. Tekanan udara di Mars sekitar 100 kali lipat lebih kecil dari Bumi.

9. Ukuran Mars jauh lebih kecil dibandingkan Bumi.

Mars mempunyai jari-jari sekitar setengah dari jari-jari Bumi. Planet ini kurang padat jika dibandingkan dengan Bumi, dan hanya mempunyai sekitar 15 % volume dan 11 % massa Bumi. Luas permukaannya sendiri lebih kecil dari jumlah wilayah kering di Bumi.

10. Keputih-putihan di kutub Mars bukanlah es air.

Bila anda memperhatikan, terdapat area keputih-putihan yang ada di kutub Mars. Sama halnya dengan kutub di Bumi, di mana di daerah kutub itu jarang terkena matahari, sehingga mengakibatkan suatu zat membeku. Zat membeku yang ada di Mars tersebut adalah es dari karbon dioksida, sehingga tidak bisa dicairkan menjadi air.

Baca juga: Kabar Gembira, Lapisan Ozon Mengalami Penebalan

Nah, itu tadi 10 fakta menarik tentang planet Mars yang mungkin belum kamu ketahui. Sudah tidak lagi penasaran dengan planet yang satu ini, kan? (tn)