8 Tips Penting Memulai Karir Sebagai Freelancer
Siapa yang tidak ingin bekerja dengan jam kantor yang fleksibel, memutuskan melakukan pekerjaan sesuai kemampuan mereka sendiri, dan menentukan gaji sendiri? Salah satu profesi yang memberikan Anda kebebasan lebih yaitu pegawai lepas atau freelance.
Sebagai freelancer, pada dasarnya, Anda menjalankan bisnis Anda sendiri dan bertanggung jawab untuk mencari klien dan meyakinkan mereka agar mau berbisnis dengan Anda, kemudian memberikan kualitas hasil pekerjaan yang tak mengecewakan.
Sebagai freelancer, pada dasarnya, Anda menjalankan bisnis Anda sendiri dan bertanggung jawab untuk mencari klien dan meyakinkan mereka agar mau berbisnis dengan Anda, kemudian memberikan kualitas hasil pekerjaan yang tak mengecewakan.
 |
| via artisantalent.com |
Menjadi seorang freelancer adalah membuka peluang bisnis yang akan membantu Anda belajar mengembangkan usaha dan bisnis Anda sendiri nantinya. Jika Anda tertarik untuk mencoba menjadi seorang freelancer, berikut ini adalah 8 tips yang dapat Anda coba untuk memulai karir sebagai seorang freelancer.
1. Anda harus terampil dalam mengorganisir segala hal
1. Anda harus terampil dalam mengorganisir segala hal
Sebelum Anda berhenti dari pekerjaan Anda dan menyelam ke dalam dunia freelancer, penting untuk mengumpulkan semua niat dan usaha yang Anda butuhkan untuk berhasil. Untuk karir freelancer, seperti copywriting atau desain grafis, Anda harus memiliki portofolio yang mengesankan jika Anda ingin meyakinkan klien untuk mempekerjakan Anda. Anda juga mempromosikan diri Anda dengan citra profesional secara online dengan memiliki profil LinkedIn dan website Anda sendiri.
2. Belajar meyakinkan klien
2. Belajar meyakinkan klien
Cara terbaik meyakinkan klien Anda adalah dengan mendukung diri Anda dengan membuat portofolio Anda dengan fakta-fakta. Misalnya, jika Anda mencoba untuk meyakinkan klien potensial bahwa Anda sangat baik untuk mengembangkan konten untuk blog bisnis, Anda bisa mengirimi mereka sampel blog bisnis yang sudah Anda tulis sebelumnya.
3. Tetapkan tujuan dan mengembangkan rencana
3. Tetapkan tujuan dan mengembangkan rencana
Sebelum Anda mulai memutuskan untuk mencoba dunia freelance, Anda perlu memutuskan apa yang sebenarnya ingin Anda capai. Jika Anda berhenti dari pekerjaan Anda sebelumnya untuk memulai sebagai seorang profesional freelancer, Anda harus membuat satu tujuan utama, untuk mendukung karir freelance Anda selanjutnya.
4. Memasarkan diri di beberapa jenis media sosial
4. Memasarkan diri di beberapa jenis media sosial
Jangan hanya duduk setelah Anda membuat situs dan menganggap bahwa klien akan menemukan Anda. Anda harus mulai memasarkan atau mempromosikan diri Anda ke LinkedIn, Facebook, Twitter, dan setiap situs media sosial yang menurut Anda akan menarik orang-orang untuk melihat Anda dan bisnis Anda.
Hanya karena Anda bekerja sendiri tidak berarti Anda harus membiarkan diri Anda menjadi benar-benar terisolasi. Tidak hanya karena itu tidak sehat, itu juga membuat jauh lebih sulit untuk memasrkan bisnis Anda.
6. Jangan lupa meminta testimonial dari klien
6. Jangan lupa meminta testimonial dari klien
Anda tidak hanya harus berbicara mengenai keterampilan Anda, Anda bisa meminta klien untuk memberi testimonial tentang pekerjaan Anda. Mendapatkan rekomendasi dari klien adalah cara yang bagus untuk memenangkan klien baru lagi.
7. Mengembangkan merek Anda sendiri dan mulai pitching
7. Mengembangkan merek Anda sendiri dan mulai pitching
Ada ribuan freelancer di luar sana, jadi apa yang membedakan Anda dari orang lain? Merek Anda adalah identitas Anda, dan itu perlu untuk menunjukkan ke klien mengapa mereka harus memperkerjakan Anda. Jangan lupa untuk terus mengupdate dan mengembangkan website Anda, blog, profil media sosial, dan portofolio Anda.
Satu kesalahan utama yang banyak freelancer buat dan justru membuat gagal adalah saat mereka menandatangani kontrak. Buat kontrak yang jelas menguraikan tarif, jadwal pembayaran, berapa biaya yang dihabiskan jika proyek akan dibatalkan, biaya revisi, dan tenggat waktu.
(tn/kr)
(tn/kr)