Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

10 Fakta yang Harus Anda Ketahui tentang Alergi

Masalah Alergi
Apakah Anda salah satu dari sekian orang yang memiliki alergi terhadap sesuatu? Bukankah sangat menyebalkan jika Anda tidak dapat pergi kemanapun Anda mau, atau makan apapun yang Anda inginkan, hanya karena alergi? Jika hal itu terjadi, apakah Anda hanya akan menyerah pada alergi Anda? Alergi harusnya dipahami dan bukan ditakuti. Seperti dilansir Mag for Women, berikut 10 fakta dan cara yang harus Anda ketahui tentang bagaimana mengatasi alergi.

1. Diet dengan tepat

Mungkin Anda bosan dengan kata-kata ‘pola makan yang sehat’, tapi, cobalah menerapkannya untuk sebuah perubahan yang baik. Secara bertahap, mulailah untuk membiasakan mengkonsumsi buah segar, sayur dan gandum dalam menu Anda. Alhasil, alergi-alergi kecil Anda pun akan mulai hilang. Memang ajaib. Cara kerjanya adalah dengan meniadakan asam tubuh yang merupakan bahan bakar alergi. Terlalu banyak asam akan mempengaruhi sistem kekebalan tubuh yang berhubungan dengan alergi makanan. Sederhana bukan?


2. Pahami alergi Anda 

Apakah Anda percaya bahwa alergi adalah hanya tentang serbuk sari, debu, buah-buahan dan ruam? Pada kenyatannya, hal tersebut tidaklah benar. Sebenarnya, alergi juga bisa berupa asma, eksim, sakit kepala, pembengkakan wajah, frekuensi buang air kecil, sensitivitas cahaya dan masalah nafsu makan. Alergi bisa berawal dari masa kanak-kanak, baik melalui struktur genetik ataupun kondisi lingkungan eksternal. Anda bisa melakukan uji sederhana pada alergi yang Anda miliki. Sebelum makan, ukurlah denyut nadi Anda. Lalu makanlah sejenis makanan dan ukur kembali denyut nadi Anda 30 dan 60 menit setelah makan. Jika sedikit variasi dalam denyut nadi Anda, berarti bahwa Anda mungkin berpotensi alergi terhadap makanan tersebut. Cobalah untuk mengurangi konsumsi makanan tersebut, sehingga Anda tidak terlalu alergi terhadap makanan itu suatu saat nanti. 


3. Gejala alergi

Apakah Anda terkadang merasa gatal dan mata seperti terbakar? Apakah Anda bersin tak terkendali? Apakah Anda terus batuk dan panas dingin? Apakah mulut atau bibir Anda membengkak ketika Anda makan jenis makanan tertentu? Jika jawaban Anda terhadap salah satu atau beberapa pertanyaan-pertanyaan tersebut adalah 'Ya', itu merupakan gejala bahwa Anda alergi terhadap sesuatu. Bacalah poin-poin selanjutnya untuk mencari tahu apakah 'sesuatu' tersebut. 


4. Kenali alergi Anda 

Di antara cara-cara pintar untuk mengekang alergi adalah dengan mengidentifikasi elemen-elemen yang dapat memicu alergi tersebut. Jika Anda menderita asma, ingatkan diri Anda tentang efek debu untuk Anda sendiri, tidak usahlah pergi keluar untuk sebuah pertandingan sepakbola dengan teman-teman Anda. Jika Anda alergi terhadap nanas tapi Anda menyukainya, cobalah nanas dalam rasa alternatif seperti pada cake atau es krim dimana Anda tidak secara langsung mengkonsumsinya. 


5. Alergi hewan kesayangan

Anda mencintai kucing kecil Anda, tetapi setiap kali Anda mendekatinya, Anda akan berakhir dengan gatal yang mengerikan atau bersin yang sangat hebat. Dan akan sangat menyebalkan jika hewan peliharaan Anda berkeliaran di sekitar rumah, meninggalkan semua bulu dan rambut yang berterbangan kemanapun mereka pergi, sehingga reaksi alergi pun mulai Anda rasakan. Memelihara mereka dan menjadikannya teman kecil memanglah sangat menyenangkan, tapi itu tidak akan lama jika Anda tak mampu mendekatinya karena alergi. Jadi, mungkin lebih baik Anda cari teman kecil lain yang lebih mampu bersahabat dengan kondisi Anda.

6. Sering berpindah rumah

Seseorang dengan alergi terhadap lingkungan biasanya akan sering berpindah-pindah tempat tinggal. Orang seperti itu berpikir bahwa dengan pindah ke daerah hijau yang lebih rendah, mereka akan dapat menyingkirkan alergi. Tapi sayangnya, itu tidak berpengaruh. Angin membawa serbuk sari yang menyebabkan alergi Anda kambuh. Meskipun begitu, cara ini bisa diterapkan jika Anda memiliki alergi dalam ruangan. Untuk alergi serbuk sari, debu atau jamur, Anda harus bisa mencegahnya seperti memakai kain menutupi hidung dan mulut serta memakai kacamata hitam.


7. Pilihan penyembuhan

Pernahkah Anda berada dalam situasi di mana seorang teman menyarankan Anda untuk menggunakan terapi alami untuk meringankan alergi sementara teman yang lain menyarankan Anda untuk mengkonsumsi pil? Pertama, cobalah solusi alami jika kondisi Anda tidak terlalu parah. Bagi Anda yang memiliki masalah alergi yang cukup parah yang tidak memungkinkan Anda untuk beraktifitas secara normal, maka Anda mungkin lebih baik dengan 'Desensitisasi', semacam vaksinasi yang diberikan kepada korban alergi untuk meningkatkan toleransi mereka terhadap allergen, dan itu tidak menyembuhkan alergi. Lebih baik konsultasikan dengan dokter Anda sebelum melakuka pengobatan. Jangan menganggap alergi adalah hal sepele dan memperlakukannya secara non–medis, atau justru melakukan pengobatan asal-asalan.

8. Perkembangan terbaru

Jika Anda telah mendengar tentang patch nikotin sebelumnya, Anda mungkin ingin mencobanya. Cara kerjanya adalah dengan menempelkan semacam tambalan pada bagian kulit Anda yang dicurigai terkena alergi, dan kemudian hasil tes akan dibacakan oleh ahli alergi. Tes ini membantu dalam mendiagnosis kondisi alergi. Sayangnya, teknik ini belum terbukti untuk mendeteksi alergi lingkungan atau makanan, melainkan hanya mendeteksi beberapa alergi kulit.

9. Jangan mudah puas dengan obat instan

Jika Anda memiliki paket pil anti - histamin di lemari obat Anda, itu mugkin merupakan salah satu solusi untuk alergi Anda. Tapi berhati-hatilah. Jika Anda mulai terbiasa dengan pil, suatu hari nanti, tubuh Anda akan mulai terbiasa dan pil itu pun sudah tak kan lagi berpengaruh. Yang lebih berbahaya adalah bahwa terlalu banyak obat anti alergi dapat mengganggu fungsi mental dan keterampilan motorik. Sekarang pilihan sepenuhnya jatuh di tangan Anda, cara instan namun berakhir di rumah sakit di kemudian hari atau melakukan pencegahan secara alami dari awal?

10. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan, almond atau kismis, sangatlah tepat untuk menjadi teman enonton televisi. Tapi tidaklah menyenangkan jika setelah itu Anda merasa tidak nyaman dengan sakit tenggorokan, gatal pada kulit. Yang demikian itu adalah tanda-tanda bahwa Anda alergi terhadap kacang-kacangan. Terkadang, alergi muncul bukan karena kacang itu sendiri, namun karena cara memasaknya yang tidak tepat. Jadi pada saat seseorang menawarkan kacang lezat ini, Anda harus dengan terpaksa menolaknya.

Photo Courtesy: © Hunor83 | Dreamstime.com